Skip to main content

Posts

Showing posts from August, 2018

TERPENOID

TERPENOID A.     ASAL USUL TERPENOID   Dalam tumbuhan biasanya terdapat senyawa hidrokarbon dan hidrokarbon teroksigenasi yang merupakan senyawa terpenoid. Kata terpenoid mencakup sejumlah besar senyawa tumbuhan, dan istilah ini digunakan untuk menunjukkan bahwa secara biosintesis semua senyawa tumbuhan itu berasal dari senyawa yang sama. Jadi, semua terpenoid berasal dari molekul isoprene CH2==C(CH3)─CH==CH2 dan kerangka karbonnya dibangun oleh penyambungan 2 atau lebih satuan C5 ini. Kemudian senyawa itu dipilah-pilah menjadi beberapa golongan berdasarkan jumlah satuan yang terdapat dalam senyawa tersebut, 2 (C10), 3 (C15), 4 (C20), 6 (C30) atau 8 (C40). Pada mulanya, para ahli kimia mengajukan hipotesa bahwa sintesa terpenoid in vivo dalam jaringan organism melibatkan secara langsung senyawa isoprene. Hipotesa ini didukung oleh penemuan bahwa (+) atau (-) limonene dan (+) – limonene (disebut juga dipenten) pada pirolisa dapat menghasilkan isoprene. Begitu pula dua unit

KARAKTERISTIK SENYAWA ORGANIK BAHAN ALAM

KARAKTERISTIK SENYAWA ORGANIK BAHAN ALAM Metabolit adalah hasil dari metabolism. Metabolisme adalah proses pada organisme yang melibatkan enzim dan reaksi kimia tertentu untuk memperoleh energi dari ATP guna menyusun suatu jaringan. Metabolit diklasifikasikan menjadi dua, yaitu metabolit primer dan metabolit sekunder. Metabolit primer yang dibentuk dalam jumlah terbatas adalah penting untuk pertumbuhan dan kehidupan mahluk hidup. Metabolit sekunder tidak digunakan untuk pertumbuhan dan dibentuk dari metabolit primer pada kondisi stress. Contoh metabolit sekunder adalah antibiotik, pigmen, toksin, efektor kompetisi ekologi dan simbiosis, feromon, inhibitor enzim, agen immunomodulasi, reseptor antagonis dan agonis, pestisida, agen antitumor, dan promotor pertumbuhan binatang dan tumbuhan. METABOLIT PRIMER Metabolit primer adalah metabolit yang dihasilkan dari proses metabolisme primer. Senyawa metabolit primer adalah senyawa yang dihasilk

LEMAK DAN PROSES PEMBENTUKANNYA

                            LEMAK DAN PROSES PEMBENTUKANNYA       Lemak adalah sekelompok besar molekul-molekul alam yang terdiri atas unsur-unsur karbon, hidrogen, dan oksigen meliputi asam lemak, malam, sterol, vitamin-vitamin yang larut di dalam lemak (contohnya A, D, E, dan K), monogliserida, digliserida, fosfolipid, glikolipid, terpenoid (termasuk di dalamnya getah da n steroid) dan lain-lain. Lemak secara khusus menjadi sebutan bagi minyak hewani pada suhu ruang, lepas dari wujudnya yang padat maupun cair, yang terdapat pada jaringan tubuh yang disebut adiposa. Lemak dan minyak adalah salah satukelompok yang termasuk pada golongan lipid,yaitu senyawa organik yang terdapat di alam serta tidak larut dalam air, tetapi larut dalampelarut organik non-polar,misalnya dietil eter (C2H5OC2H5), Kloroform(CHCl3), benzene dan hidrokarbon lainnya, lemak dan minyakdapat larut dalam pelarut yang disebutkan diatas karena lemak dan minyak mempunyaipolaritas yang sama dengan pelaut